Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

9 Alasan Kenapa Kamu Harus Memilih Jurusan Teknik Kimia

Menjadi seorang lulusan Teknik Kimia bukanlah soal perkara mudah. Perlu tekad, api semangat hingga keringat darah yang bercucuran dari dalam tubuh untuk menyelesaikan jurusan ini. Terlebih jika anda memilih jurusan teknik kimia pada jenjang yang lebih tinggi seperti D3, D4, S1, S2, ataupun S3 dimana tenaga dan pikiran akan terkuras lebih banyak dari biasanya.

Teknik kimia sendiri merupakan jurusan yang mendalami mengenai ilmu proses pengolahan barang mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi. Terdengar gampang bukan? faktanya jauh dari kata demikian. Materi yang dienyam oleh teknik kimia tidak hanya meliputi proses pengolahan saja, melainkan seorang teknik kimia harus mempelajari bagaimana proses tersebut berjalan, kondisi operasi apa yang sesuai dengan proses tersebut,  serta bagaimana dengan bahan dan bahan pendukung yang cocok untuk digunakan. Hal ini tentu akan berbeda jika anda masuk ke jurusan teknik kimia dengan jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu jenjang perkuliahan dimana segala materi yang di pahami menjadi tidak hanya sekedar “Proses pengolahan saja” melainkan juga bagaimana alat tersebut dirancang, bagaimana dengan perhitungan aliran massa dan energi, bagaimana efisiensi dari proses tersebut, dll. Bahkan seorang sarjana teknik kimia untuk mendapatkan gelar S-1nya harus merancang sebuah pabrik kimia lengkap dengan perhitungan aliran massa, energi, biaya, keuntungan, dan alat proses yang digunakan sebagai Skripsi mereka.

Walaupun terdengar sulit namun faktanya teknik kimia memang sulit kok -_-, namun tenang saja jika kamu serius dan mau berusaha semuanya akan baik-baik saja, karena pada dasarnya setiap jurusan memiliki keluh-kesahnya masing-masing. Namun menurut saya jurusan teknik lah yang keluh-kesahnya lebih tinggi.

Bagi siswa SMA sederajat khususnya IPA tak ada salahnya jika memilih jurusan teknik kimia sebagai pilihan jurusan anda saat akan memasuki dunia perkuliahan. Terlebih jika kamu memiliki ketertarikan besar terhadap ilmu kimia. Berikut ada 9 alasan kenapa kamu harus memilih jurusan tekkim/teknik kimia. Check this out :

1. Kamu bisa bekerja di perusahaan impian kamu karena Prospek Kerja yang luas
Seorang Peneliti
Prospek lapangan pekerjaan teknik kimia itu luas sangat bro. Prospek kerja lulusan teknik kimia bisa meliputi industri kimia, industri obat, industri pangan, industri perancangan alat, industri agrobisnis, laboratorium, tenaga pengajar, unit pengolahan limbah, bahkan dunia per-bankan bisa dimasuki oleh seorang lulusan teknik kimia.

2. Karena basicnya kimia sudah tentu kamu mengetahui banyak unsur kimia di Bumi
Kristal Bismut
Pernah dengar tabel unsur periodik dimana segala lambang, nama, dan nilai atom pada semua unsur kimia di bumi tercantum dari tabel tersebut. Dengan kamu menjadi seorang teknik kimia, kamu bisa mengetahui sebagian besar nama-nama unsur tersebut, lengkap dengan maksud dan fungsinya. Sehingga kamu bakal bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan jika ada seseorang yang bertanya.

3. Berhitung akan menjadi kebiasaanmu
Ilustrasi Rumus Matematika
Menghitung dalam teknik kimia sudah biasa dilakukan. Seorang teknik kimia haruslah pandai berhitung, karena pada dasarnya materi teknik kimia khususnya sarjana adalah menghitung seperti menghitung neraca massa, neraca energi, efisiensi suatu alat, dan nilai-nilai lain yang memiliki satuan berbeda. Tentunya hal ini akan membuat dirimu menjadi ahli hitung

4. Kamu akan bisa merancang sebuah pabrik lengkap dengan pilihan alat, perhitungannya, bahkan hingga simulasi prosesnya

Teknik kimia tidak hanya tentang perhitungan atau mengenal proses kimia saja, namun kamu akan diajari beberapa program yang biasa digunakan oleh perusahaan seperti Hysys (Perancang Proses lengkap dengan kondisi operasinya meliputi suhu, densitas, viskositas, dll), Ansys (bisa membuat simulasi proses lho), ms. excel (tidak zamannya membuat data tabel pakai program ms. Excel, seorang mahasiswa teknik kimia akan terbiasa melakukan optimasi dengan ms. excel), Matlab (permodelan matematika), bahkan anda bisa mendalami ilmu design web dan grafis bila kamu lebih berusaha tentunya.

5. Kamu akan sadar bahwa ilmu teknik kimia berada disekitarmu
Plastik produk Industri Petrokimia
Karena yang dipelajari adalah proses bagaimana memproses barang mentah menjadi barang setengah jadi atau jadi. Kamu jadi sadar bahwa produk-produk teknik kimia ada disekitarmu seperti BBM, minyak, produk mandi, serta produk plastik merupakan secelumit contoh produk yang membutuhkan lulusan teknik kimia dalam membuatnya.

6. Kamu bisa menolong banyak Orang bahkan Dunia sekalipun
Pemanfaatan limbah kotoran ternak sebagai energi alternatif
Polemik-polemik isu permasalahan Dunia tentang cadangan energi yang semakin lesu, bahan-bahan yang merusak alam, serta pemanfaatan limbah tak terpakai menjadi produk yang bernilai tinggi dapat kamu terapkan dengan pengaplikasian ilmu teknik kimia yang kamu dapat saat di perkuliahan seperti pembuatan plastik biodegradable, bahan bakar alternatif, bahkan kamu bisa membuat produk sabun atau sampo sendiri dirumah dan mengajari mereka.

7. Kamu bisa berwirausaha dengan menjual produk kimia buatan kamu sendiri
Beragam produk kecantikan yang bisa dibuat sendiri
Kamu bisa membuka lowongan usaha pembuatan sabun mandi, pembersih lantai, minyak atsiri yang kamu ambil dari bahan alam aromatik, produk parfum, pelicin pakaian, hingga minyak kelapa. Semua itu merupakan beberapa contoh produk kimia yang bisa kamu buat dirumah. Bahan yang dibutuhkan juga mudah untuk didapatkan dengan begini kamu bisa menciptakan peluang usahamu.

8. Kamu akan banyak tahu tentang alat-alat proses dan instrumen bahkan cara untuk mengoperasikannya yang biasa digunakan dalam analisis bahan/produk
Alat Sokhlet untuk Ekstraksi skala laboratorium
Dalam jurusan teknik kimia kamu akan berhubungan dengan alat-alat proses skala laboratorium ataupun industri seperti Senrifugasi, separator, alat ekstraksi, dll dan tentang instrumentasi yang biasa digunakan untuk menganalisis suatu produk seperti densitometer (densitas), viscometer (Viskositas), AAS (kandungan Logam), BET analyzer (luas permukaan), alat FT-IR (gugus fungsi), alat XRD, GCMS (Gas Chromatogram and Mass Spectrofotometry), HPLC, dll.

9. Kamu bisa menjadi orang yang membawa perubahan besar di Dunia

Dengan usaha yang lebih keras kamu bisa membawa dirimu ketahap yang lebih tinggi dengan bekal ilmu teknik kimia yang kamu dapatkan kamu bisa menjadi seseorang yang bisa melakukan perubahan dalam mengatasi isu dunia menjadi lebih baik.

ke-9 alasan ini bisa menjadi pecut semangat dalam dirimu dan ingat bahwa ke 9 ini bisa kamu dapatkan jika kamu serius, rela berkorban dan berusaha lebih giat. 


Sibayukun
Sibayukun Pria mochi yang suka bergalau, suka ngemil, suka ngedekem di kamar, suka ngegambar, suka melamun, dan kadang cheesy. Hahahah

58 komentar untuk "9 Alasan Kenapa Kamu Harus Memilih Jurusan Teknik Kimia"

  1. Aduh, kalo masalah kimia ane nyerah gan

    BalasHapus
    Balasan
    1. lucu ane baca koment agan... tapi bener loh kimia itu mantep ilmunya, memang kebanyakan orang pasti takut mendengar nama kimia karena materinya yang paling maruk dari jurusan lain. saya juga dulu kaya gitu, tapi setelah dijalani semua terasa langsung berbeda karena yang saya dapatkan jadi terasa berbeda.

      Hapus
  2. wahh keren kimia, tapi ane kurang bisa kalau kimia

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau belajar pasti bisa kok. tapi jika memang tidak ada ketertarikan yah apa boleh buat.. :D

      Hapus
  3. Dear semuanya,

    Teknik kimia tidak benar bila hanya mempelajari kimia. Kimia hanya salah satu pelajaran dasar. Memang benar bahwa material yang di proses adalah bahan kimia. Namun matematika dan fisika memiliki peran cukup besar dalam program teknik kimia.

    Jika adik-adik berpikiran bahwa teknik kimia itu akan seperti pelajaran kimia di SMA, reaksi ini itu yang rumit, tidak sepenuhnya menakutkan seperti pelajaran di SMA.
    Sebagai gambaran bila memasak di dapur, teknik kimia adalah rangkaian proses dari persiapan bahan baku, perlakukan bahan makanan mentah (pencucian, diiris, diparut dll), kemudian memasak (mencampur), menghidangkan bahkan hingga finishing (dibungkus, pengawetan, dll).
    Ibarat bahan kimia adalah bahan makanan, proses persiapan alat, persiapan bahan, proses memasak, menghidangkan, penyimpanan, hingga pengiriman adalah bagian dari proses teknik kimia.

    Ilmu kimia hanya sebagian kecil, sebagian besar akan diisi oleh matematika dan fisika. Bila memang benar tertarik dengan ilmu kimia, ada jurusan MIPA Kimia.


    Bidang kerjaan teknik kimia selalu bisa berdampingan dengan bidang lain, dari pengolahan makanan (susu, mie instan, gula), pembuatan cat (dan komponen cat lainnya), bidang petrokimia (pabrik pupuk, pabrik kimia dasar lainnya), pengolahan sumber daya gas dan minyak, mining/tambang, dosen, peneliti, pengolahan energi, pengolahan water (misal pengolahan limbah ataupun pabrik air mineral).

    Bidang kerjaan lain yang dekat dengan masyarakat kecil, misal pengawetan ikan untuk nelayan, pembuatan minyak atsiri (parfum, minyak kayu putih, pewarna alami batik).

    Selain ilmu kimia, matematika, fisika, juga dikenalkan dengan keselamatan, ekonomi, humanitas.
    Contoh keselamatan, misal bahan kimia berbahaya yang harus ditangani dengan temperature rendah, atau reaktif dengan bahan tertentu, atau bahan yang sangat panas, semua aktifitas proses membutuhkan pengetahuan tentang karakter bahan (misal air mendidih pada 100 celcius pada tekanan atmosfer, dan membeku pada 0 celcius). Keselamatan menjadi kebutuhan utama, agar dalam bekerja tidak mengalami kecelakaan (terkena bahan panas/dingin, terkena bahan kimia) dengan menggunakan alat keselamatan.
    Faktor ekonomi juga dipelajari di teknik kimia. Karena membeli bahan tertentu, mengolah kemudian memasarkan produk, tapi ternyata produk tidak laku atau malah rugi.
    Faktor humanitas, misal kita mendesain suatu alat atau produk. Alat atau produk yang kita buat tidak boleh ditujukan untuk melakukan suatu kejahatan, atau yang merugikan manusia. Termasuk ilmu pengetahuan yang kita dapat tidak boleh digunakan untuk keburukan. Misal kita memahami bagaimaian reaksi nuklir terjadi, kita tidak boleh merancang reaksi nuklir yang dirancang untuk membuat bom. Tapi, harus dimanfatkan misal untuk pembangkitan listrik.

    Alex - Lulusan Teknik Kimia
    Bekerja di perusahaan konsultan oil dan gas

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah ini lengkap baangett teman-teman... Terimakasih mas alex atas penjelasannya, semoga kawan jadi ilmu yg berkah...

      Kita sama sih lulusan teknik kimia.

      Hapus
  4. Saya jurusan tekkim d3 undip. Tapi saya merasa minder karena bukan s1. Apakah prospek kerja s1 lebih banyak dibanding d3?

    BalasHapus
    Balasan
    1. masalah minder mah semua orang juga sering mba. Urusan prospek kerja sebenarnya keduanya menurut saya sama-sama memiliki peluang. tergantung kitanya saja..

      saya dulu nganggur hampir sekitar 8 bulanan, sebelum akhirnya saya bekerja di Perusahaan produksi baja..

      sekedar cerita,, saya dulu kuliah juga di Semarang. Ketika saya berbicara dengan mhs. undip, saya suka minder karena saya bukan mhs. undip... Dilema manusia kan yah mba??

      Hapus
  5. Gan,kalau dari IPS Mau ngambil Jurusan TekMia bisa atau tidak...?
    Respon
    dan tolong kasih saran nya gan.

    BalasHapus
  6. Gan,kalau dari IPS Mau ngambil Jurusan TekMia bisa atau tidak...?
    Respon
    dan tolong kasih saran nya gan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf baru bales.. lgi sibuk kommisioning... Bisa,, bisa banget malah. Cuma saran sih yah aku sama dari jurusan TKj yang malah nyasar ke tekkim. Awalnya susah banget buat ngikutin, jujur karena pengetahuan aku ttg kimia nggk selengkap anak2 yg berasal dari SMA IPA, jadi agak susah. Tapi alhamdulillah bisa nyelesaiin berkat bantuan temen2 yang mau ngajarin lengkap ke aku.

      Hapus
  7. cita2 saya masuk jurusan kimia...kira2 ada tips tips gak gan...?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tipsnya....
      Belajar yang rajin, jangan malas kuliah apalagi ngebolos, aktif organisasi, sama klo bisa ikut lomba2 karya tulis...

      Heheh

      Hapus
  8. Mas lulusan teknik kimia mna ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. lulusan kimia Unnes dek,,, tpi yg D3, skrang D3nya udah nggk ada. adanya yang S1... :D

      Hapus
  9. Kak, apakah di teknik kimia kebanyakan adalah laki-laki?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ouhh nggak... Malah di saya dlu tekkimnya kebanyakan perempuan. Dari 32 di kelas, prianya cma ada 12 sisanya perempuan... Hehhe

      Hapus
    2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    3. Kak, apa perbedaan prospek kerja teknik kimia dengan kimia murni?

      Hapus
    4. Perbedaannya yah... ehhmm apa yah?? Menurut aku klo tekkim itu bisa nyabang ke semuanya sih tpi klo dipantik paling larinya ke bag. Quality control yg sbenernya juga bisa diambil sama kimia murni... Teknik kimia isinya lebih banyak ttg bagaimana proses yg baik untuk buat satu produk kaya peencanaan gitu. Jdi kamu bisa jdi process engineer atau apapun itu di panrik kimia. Sedangkan, kalau kimia murni mungkin kerjanya kebnyakan di bagian analisis...

      Aku sndiri teknik kimia tpi kerjanya dibagian yg nggak ada hubungan banyak ttg hal teknik kimia.. hehehhe

      Hapus
    5. Kak, hal apa yang membuat jurusan teknik kimia berbeda dari jurusan yang lain baik dari segi positif maupun negatif?

      Hapus
    6. Semua jurusan menurutku punya tujuan dan peran masing-masing sih.. jadi aku nggak bisa bilang 'teknik kimia' jurusan paling bagus...

      Kuliah sih klo pengen enak mending ngmbil jurusan yg sesuai minat kamu aja... kalau minat teknik industri, yah dftar di industri lah. Nggak perlu maksain diri buat kuliah di jurusan yg bukan minatnya hanya karena prospek kerjanya kedepan.. soalnya semua jurusan sbenernya prospeknya bagus dan ada. Cma kembali lgi ke kita gimana manfaatin kesempatan biar prospek hidupnya bagus.. bner nggk???

      Hapus
    7. Tpi kalau kamu suka sama penelitian yg brbau seperti pemanfaatan sumber alam kaya contoh kulit singkong sebagai cadangan energi yah brrti teknik kimia jawabannya.. hehehe

      Hapus
  10. Kalau mulai dari nol gmana abang??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yah nggk gimana2.... mungkin kamu bisa bca artikelku yg judulnya "Bila Hidup tak sesuai harapan, yaudah lah yah" itu cerita aku smpe aku dpet kerja... hahah

      Hapus
  11. mau minta saran nih . apa bagus kalo kita mulai fokus pada pljaran kimia di SMA pada kelas 1?

    BalasHapus
  12. mau minta saran nih . apa bagus kalo kita mulai fokus pada pljaran kimia di SMA pada kelas 1?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bagus kok... apalagi klo fokus ke semuanya.. hehe nnti pasti kamu punya pelajaran favorit kok...

      Hapus
  13. Kak aku mau nanya, aku suruh daftar di tekkim sm mamaku , itu ga sesuai minatku. Tapi aku mau nyoba, nah aku org nya gak terlalu jago menghitung, apalagi kimia dan fisika wkw. Itu kalo mau mulai dr 0 lagi gimana? Ksh saran dan motivnya kak, biar semangat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jujur susah sih kalau udh kemauan orang tua. Yah abis gimana yah, rasanya kalau permintaan orang tua ditolak takut ngrcewain gtu...

      Teknik kimia itu full itungan.. apalagi S1. Nggak cuma kimia doang disana yang bakal kamu ketemuin. Tapi juga fisika sama matematika. Nggk nakut2in tapi memang itu kenyataannya...

      Kalau saran dri aku sih.. mending quality time deh sama mama kamu. Bicarain ttg jurusan yang nnti mau diambil... soalnya kuliah kan kamu yang nantinya ngejalanin jadi sebisa mngkin jurusan memang sudah ada di minat kamu.. biar nnti kedepannya nggk merasa kesulitan atau gimana..

      Aku dlu yah kesulitan karena lintas jurusan dri smk tkj ke teknik kimia. Dan semester 1 ip ku jelek sejeleknya... dua koma 5 lebih dikit.. hahah

      Kuliah itu bukan coba2 soalnya dek..

      Hapus
  14. Matkul di teknik kimia. Apa saja gan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wahhh banyakk..
      Yg jadi momok itu kalkulus 1, kalkulus 2, matematika teknik kimia, termodinamika, fenomena fluida, operasi teknik kimia, dll.. hahahah

      Ayoo masuk tekkim. #kalau kamu suka kimia matematika dan fisika

      Hapus
  15. bisa kerja di peruhusahaan2 pangan atau semen engak?klo bisa kerja nya di bagian apa?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wahhh bisa banget kalau itu..
      Biasanya sih di bagian QC atau nggk bagian planing production atau nggk engineering... bnyak sih..

      Bahkan di bank saja bisa.. hehehe

      Hapus
  16. Assalamualaikum,saya bersyukur bisa ketemu blok ini,sedikit minta masukan.anak saya lulus smp berniat untuk masuk kesekolah kejuruan dan yg diminati jurusan kimia industri dan kimia analis saya jadi bingung apa bedanya.karena saya gak mau nanti ujung2nya kerja di pabrik juga

    BalasHapus
    Balasan
    1. Walaikumsalam om,,,

      Sedikit Yang saya tau.

      Kimia industri itu cab. Ilmu yg mempelajari mengenai cara atau proses terbaik guna mnghasilkan produk setengh jadi atau produk jadi dari proses kimia itu sendiri.

      Prospeknya juga luas bisa di bidang petrokimia, serat, zat warna, semen, dll..

      Sedangkan,

      Kimia analis itu lebih kaya kimia murni jadi ilmu yg di ajarkan itu biasanya menyangkut mengenai pengumpulan data reaksi, atau komposisi, interaksi antar molekul, kandungan, dll om..

      Ranahnya pun berbeda dengan kimia industri.

      Itu yg saya tau ttg perbedaan keduanya. Mngkin om bisa nyari referensi lain di tempat lain.

      Ohya yg saya tahu juga. Prospek kimia analisa lebih ke arah laboratorium sedangkan kimia industri lebih ke pabrik yah walaupun nggk menutup kemungkinan masuk ke ranah laboratorium juga.

      Terimakasih udh berkunjung

      Hapus
  17. Kak td saya baca katanya lulusan tekkim bs masuk bank jg, kok bs? Kalo iya emgnya bagian apa? Makasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kakak kelas saya ada yg masuk bank.
      Ada yg di bagian teller, bagian admin bank, ada juga yg di bagian keuangan..

      Saya sendiri malah keterima kerja di pabrik baja.

      Hapus
  18. kak, saya mau daftar d3 tekim industri its nih, tapi bingung, saya sebenarnya minat, tapi gak seberapa ahli dalam hitungan fisika ataupun mtk yg trigonometri. kalau di kimianya msh lumayan kalau yg bab mol" dan larutan penyangga

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku pikir tekkim industri lebih dari mol dan larutan penyangga...

      Yahhh kalau minat kenapa mesti ada tapinya... hehhe

      Proses itu menurutku nyata dan benar. Cuma tergantung kitanya aja. Mau nggk berproses lebih keras dri biasanya.. apalagi di ilmu yang lagi kita dalami.

      Soalnya nggk menutup kemungkinan atau malah ada beberapa matkul yang agak atau sulit untuk dicerna sama kita. Yah itu juga ujung2nya kembali lagi ke kita. Mau diacuhin atau di seriusin.. gtu sih dek..

      Klo kamu minat sama tekkim industri yah daftar tekkim industri..
      Semangatt!!

      Hapus
  19. Kak mau saran nih.. Saya suka banget sama kimia tapi masalahnya itu liat komen kakak yang bilang tekim itu ada termodinamika, fluida.. Agak down gitu mslhnya kimia mmg minat saya tp sy agak kesusahan di fisika, Minta saran kak saya bener2 bingung mau ngambil jurusan apa @@

    BalasHapus
  20. Iyahh teknik kimia itu menurutku jurusan yg paling maruk.. masalahnya nggk cuma kimia. Tpi fisika, sama matematika juga..

    Yah masalah jurusan sebenrnya kamu yg lebih tau sih dek..
    Aku juga dulu kesulitan sama kimia karena aku dulu cross jurusan dri komputer ke kimia.. kebayang kan yah susahnya.. wkwkkw

    BalasHapus
  21. Iyahh teknik kimia itu menurutku jurusan yg paling maruk.. masalahnya nggk cuma kimia. Tpi fisika, sama matematika juga..

    Yah masalah jurusan sebenrnya kamu yg lebih tau sih dek..
    Aku juga dulu kesulitan sama kimia karena aku dulu cross jurusan dri komputer ke kimia.. kebayang kan yah susahnya.. wkwkkw

    BalasHapus
  22. woooooaaaaahhh
    jadi bertambah alasanku untuk masuk jurusan teknik kimia :)

    BalasHapus
  23. mau tanya dong om,
    saya dari smk jurusan Farmasi mau kuliah jurusan Teknik Kimia, apakah bisa?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wahhh bisa banget... saya aja dri jurusan teknik komputer dan jaringan lanjut n nyasar ke tekkim.. hahahah

      Hapus
  24. oh ya om katanya tekkim harus pinter b ing nya juga sedangnya aku lemah bgt b ing nya kira kira bakalan kekejar gak ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jangan om lah.. aku masih 19 tahun... hahahha

      Bahasa inggris sih sebenrnya zaman skrang penting sih nggk cma di tekkim. Apalagi kita yg lulusan kuliah biasanya pas wawancara psti kebanyakan ditanyain bisa bahasa inggris.. minimal sih jawabnyaa bisa sedikit. Yahhh diajak ngbrol pke kosakata sederhana ngerti lah paling nggk...

      Mumpung masih muda n ada waktu.. sambil kuliah sambil juga ningkatin bahasa inggris kamu dek.

      Bisa ikut les, atau gabung ke komunitas english club, dsb...

      Hapus
  25. kak mau tanya dong.. aku bingung bedanya teknik kimia dengan teknik fisika itu seperti apa sih?

    BalasHapus
  26. Saya seorang lulusan Tekim dan saat ini bekerja di perusahaan swasta di bagian cost effisien. Inilah uniknya teknik kimia, bisa untuk mengisi lowongan di banyak bagian. Kenapa saya bisa mengisi bagian tersebut karena ada mata kuliah management proyek yg di dalamnya mempelajari tentang menilai suatu proyek apakah sudah effisien atau belum. Bagaimana BEP proyek tersebut, bagaimana RoI nya bagaimana variable cost nya, bagaimana fix cost nya. Pokoknya materi kuliah teknik kimia sangat2 bervariasi sehingga nantinya kita bisa mengisi segala bidang yg ada di dunia industri...
    Benny teknik kimia UPN Yogyakarta

    BalasHapus
  27. Kak mau tanya donk..
    Saya dari smk jurusan akuntansi, tapi saya tertarik dengan jurusan tekim, tapi saya kurang dalam berhitung n b.ing, gimna yah kk??
    Mohon saran nya..

    BalasHapus
  28. Kak mau tanya donk..
    Saya dari smk jurusan akuntansi, tapi saya tertarik dengan jurusan tekim, tapi saya kurang dalam berhitung n b.ing, gimna yah kk??
    Mohon saran nya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. kenapa nggk lanjut akutansi aja atau yang bersangkutan dengan akutansi...

      menurutku lintas jurusan sulit buat dijalanin,, tapi aku nggak bilang nggak bisa yah, cuma sulit aja. Soalnya kalau kita lintas jurusan pasti pengetahuan kita agak lebih dikit kalau dibandingin sama anak2 lainnya yang berasal dari jurusan yg sama karena dari dasarnya aja kita masih blum terlalu paham.

      Disini yang ngebuat orang linta jurusan harus lebih giat buat catch up...

      Hapus
  29. Kak saya mah tanya dong,,
    Saya lulusan dari SMK jurusan Multimedia tapi saya tertarik sama jurusan s1 kimia, tapi saya kurang suka sama fisika dan matematika,,
    Mohon sarannya kak ??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau lanjut ke multimedia lagi kurang passionate ya??
      Menurut aku Kimia itu jurusan paling maruk. Karena tetap Matematika dan Fisika kaya sebuah kesatuan karena kita belajar itu..

      Di Teknik Kimia contohnya... ada mata kuliah namanya Kimia Fisika. Ada juga yg namanya Matematika Teknik Kimia.. hehe πŸ˜„

      Jadi, pilihan dibalikkan ke kamu lagi..
      Lagipun tertarik bukan brrti passionate kan. Coba cari tahu sebenarnya apa yang kamu mau dan yang paling ahli di bidangnya.. itu cukup membantu lohh πŸ˜„πŸ˜„☺

      Semangat..

      Hapus