Kamu Mungkin Menyesali 12 Hal Ini Ketika Masa Kuliah
Daftar Isi
Namanya hidup penyesalan pasti datangnya di akhir,
karena kalau didepan namanya orang
sinting. Semua penyesalan tanpa terkecuali pasti munculnya diakhir. Rasa penyesalan
ini muncul sebagai reaksi terhadap pilihan yang pernah dibuatnya dahulu kala. Bahkan
ada yang bilang jika “kamu belum pernah
menyesal maka kamu belum bisa dikatakan sebagai orang hidup.” #lohh?? Tidak,
hidup itu tidak harus di isi dengan penyesalan. Nikmatin Saja Prosesnya
Penyesalan akan muncul akibat dari tindakan yang
dilakukan oleh sesorang tidak menghasilkan sesuatu yang diharapkan, sehingga
manusia akan cenderung menyesal terhadap tindakan yang diambilnya. Penyesalan bisa
dialami oleh siapa saja, bisa dialami oleh anak-anak, ABG, Orang dewasa, dan Orang
yang sudah tua sekalipun. Namun orang tua pasti lebih banyak menyesal mengenai
masa mudanya dahulu.
Dalam artikel ini bukan penyesalan orang tua yang
akan dibahas, karena wowcang.com bukan web yang dibuat untuk membahas masalah
orang tua, melainkan wowcang.com dibuat untuk generasi muda. Kali ini wowcang
akan memberikan beberapa hal yang mungkin kamu sesali ketika kamu
selesai menyandang status mahasiswa.
Kenapa judulnya seperti ini? Yah berdasarkan
pengamatan dan pengalaman seseorang saja. Heheh, Artikel ini dibuat agar yang
masih belum terlambat segera membenahi diri. yuuukk mari check this out
1. Terlalu
Santai di Masa-Masa Kuliah, Padahal Ada Kesempatan Buat Lulus Ber-IPK Cumlaude
perhatikan gambar disini, ada yang keasyikan.... |
IPK Nasakom “Nasib Satu Koma” huffttt
Akibat dari bersantai dalam kuliah, apa yang kamu
dapatkan? IPK kecil? Score IPK tidak sampai
2.5? inilah akibat jika kamu dalam kuliah tidak fokus, dan terlalu banyak
bermain. Padahal keberadaan IPK itu menjadi point penting waktu kamu mencari
kerja nanti, biasanya perusahaan akan memasukkan IPK minimal dalam persyaratan
calon karyawannya. Setidaknya min. IPK 3 sudah cukup untuk membawamu lolos uji
pemberkasan.
2. Disaat
Mahasiswa Lain Sibuk Dengan Acara Rapat, Menjadi Panitia, Ngurus Sana-Ngurus
Sini, Sedangkan Kamu Hanya Sibuk Main, Nongkrong, dan OOTD. -_-
Kegiatan Rapat Mahasiswa |
Pewawancara : Kamu dulu kuliah ikut organisasi apa?, Kamu : gak ikut apa-apa pak! #sedih
Organisasi itu penting loh gaess, apalagi buat kamu yang mahasiswa. Faktanya di zaman ini
bekal hanya gelar saja tidak cukup untuk membawamu ke dunia industri. Kamu juga
perlu melatih softskill dan
pengalaman sehingga ada sesuatu yang lebih yang bisa kamu tuliskan di CV-mu nanti.
Karena pengalaman organisasi inilah yang akan banyak ditanyakan pada saat tes
wawancara nanti.
3. Jurusan yang
Diambil Ternyata Tidak Sesuai Dengan Diri
Jika Sudah Salah Jurusan, Mumet!! |
“Kata orang bijak, bukan jurusannya yang salah melainkan dirimu”
Sangat penting makanya untuk mengenal apa yang
menjadi potensi keahlian untuk dikembangkan pada masa SMA, sehingga dengan
seperti ini kamu bisa menentukan jurusanmu ketika waktu daftar kuliah nanti.
Jika kamu ditanya sama orang tua “mau kuliah dimana?”, sebisa mungkin kamu
jawab jurusan yang kamu mau! Jangan malah terserah, karena nanti yang kuliah
itu kamu bukan orang tuamu. Jika kamu memiliki orang tua yang memaksa dirimu
untuk masuk jurusan ini, maka kamu bisa menjelaskan secara baik-baik tentang
jurusan yang kamu mau, namun jika ternyata orang tuamu cukup keras, jadi
yasudah kamu hanya perlu menjalaninya secara ikhlas. sebenarnya Insya Allah
kalau kamu menjelaskan secara baik pasti orang tuamu mengerti kok.
4. Terlalu
Mengikuti Aliran Kuliah, Tidak Punya Target IPK dan Target Lulus
Bila Perlu Bikin Checklist Target |
Punya Target itu Penting, setidaknya dengan target
yang kamu rencanakan kedepan bisa membawamu untuk lebih fokus dalam kuliah,
sehingga nantinya masa kuliahmu bisa diselesaikan secara lancar dan memiliki
hasil yang baik. Ingat Target!!!
5. Waktu Kuliah
selama 4 Tahun Hanya Diisi Kesibukan Kuliah Saja, Itupun Tidak Fokus dan Hanya
Menjadi Mahasiswa Kupu-Kupu
Hayooo mau yang mana? via http://ismailhasantkja.blogspot.co.id/2015/08/mau-jadi-mahasiswa-kupu-kupu-atau-kura.html |
Ingat satu hal, kuliah itu bukanlah hanya tentang mengejar
nilai semata, melainkan serapan dan pemahaman kamu mengenai materi juga menjadi
kunci terpenting dalam kuliah. Buat apa kuliah selama 4 tahun jika pemahaman
dasar jurusan yang kamu ambil saja tidak mengerti!
Bukan hanya serapan materi saja yang penting, namun
juga waktu yang kamu miliki selama kuliah harus bisa dimanfaatkan
sebaik-baiknya, usahakan jangan menjadi mahasiswa kupu-kupu yang hanya kuliah
lalu pulang, tapi sebisalah menjadi mahasiswa kura-kura yang selalu
kuliah-rapat.
6. Ada
Kesempatan Buat Mengasah Diri, Tapi Kamu Malah Bertindak Seperti Orang “I Dont Care”
Eekkkk,, Cuek |
"Ada Club Bahasa Inggris, Kamu Bungkam
Ada Club Badminton, dan lain sebagainya, Kamu hanya
lewat
Ada Club Padus padahal suara kamu lumayan, Kamu
malah beralasan"
Alasan yang paling sering digunakan adalah “aku sibuk kuliah”, alasan klasik. Memang
kuliah itu sibuk, dan banyak tugas, tapi tidak menutup kemungkinan jika kamu
ikut Club pengembangan diri seperti itu, lagian kumpulnya cuma 1 kali dalam seminggu.
Tidak bakal memberatkanmu juga!
7. Ada
Kesempatan Buat Berprestasi, Kamu Malah Melewatkannya Begitu Saja
Berprestasi itu penting loh, selain bisa mengisi CV-mu,
berprestasi juga bisa mengasah dan menunjukan kemampuanmu. Bukan hasilnya yang
terpenting, tapi prosesnya. Ada banyak sekali lomba-lomba yang diadakan secara
internal maupun eksternal. Lomba seperti itu bisa kamu ikuti, walaupun hasilnya
belakangan. Insya Allah kalau serius hasilnya pasti memuaskan. Senang bukan
jika kamu bisa menjadi juara di lomba setingkat nasional.
8. Ada
Kesempatan Buat Meliris Usaha, Sayang Lagi-Lagi Hanya Lewat
Bukan hal yang tidak mungkin kok mahasiswa punya
usaha sendiri. Faktanya ada banyak sekali mahasiswa yang sekarang sukses dari
usaha yang dikembangkannya. Jika kamu pusing masalah biaya, masih ada program
dari Dikti tentang PKMW setiap tahunnya. Nah disitu kamu bisa mengirimkan ide
usahamu ke Dikti, gak tanggung-tanggung bantuan yang diberikan bisa mencapai
belasan juta.
9. Di Masa
Kuliah Hanya Melakukan Pemborosan, Belanja Ini, Belanja Itu, Semuanya Dibeli.
Kamu Belum Pernah Merasakan Bagaimana Sulitnya Mencari Uang
Apa sih fungsinya ngikutin Trend? Yah memang sih itu
hak kamu. Tapi sadar gak sumbernya dari mana? Orang Tua Bukan? kamu tidak
pernah membayangkan bagaimana sulitnya orang tua mengais rupiah. Coba kamu ikut
kerja sampingan apapun itu bentuknya, jadi penjaga toko, guru les privat, atau
menjadi seorang pelatih. Dengan begini kamu bisa menghargai kerja keras orang
tua, selain itu tentu kamu bisa menambah pengalaman kerjamu.
10. Ada Banyak
Kesempatan Beasiswa, Tapi Kamu Malah Bungkam
Kesempatan untuk membantu orang tua dalam pembiayaan
kuliah bisa kamu lakukan dengan mengikuti program beasiswa. Ada banyak sekali
beasiswa yang ditawarkan, hanya saja kamu kurang peka dengan hal ini.
11. Menyontek Berarti
Tidak Menghargai Kemampuan Diri, Begitu Pula Dengan SKS Jika Menghadapi Ujian
Kebiasaan mencontek sudah menjadi kebiasaan umum
bagi mahasiswa, motifnya tak lain ialah untuk mendapatkan nilai tinggi. Tapi
tahukah kamu bahwa menyontek merupakan suatu hal yang tidak menghargai
kemampuan diri sendiri? karena dengan mencontek berarti kamu telah meragukan
kapasitas diri sendiri, padahal jika kamu lebih giat kamu pasti bisa.
Begitu pula dengan SKS (Sistem Kebut Semalam) yang
sudah menjadi sebuah tradisi bagi banyak mahasiswa ketika musim ujian. Jika boleh
jujur, ini cukup berhasil untuk bisa menjawab soal yang ada. Akan tetapi SKS
sebenarnya bukanlah solusi bagi mahasiswa, karena dengan SKS otak lebih
cenderung dipaksa untuk menghafal bukan memahami, makanya banyak setelah
kejadian Ulangan, materi yang dipelajari sering hilang dari memori otak.
12. Padahal
Sudah Dewasa, Tapi Kenapa Dulu Pernah Bolos Kuliah Hanya Demi Nongkrong Bersama
Teman
Mahasiswa sudah bisa disebut sebagai orang dewasa,
karena mahasiswa sudah bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Tapi
fenomena sekarang ini adalah mahasiswa lebih banyak bermain-main ketika kuliah,
tidak serius, bahkan ada mahasiswa yang pernah bolos hanya demi nongkrong atau
main bersama dengan temannya. #Hufft
Berikut ke-12 hal yang mungkin disesali oleh Mantan
Mahasiswa, untuk yang sudah
menjadi mantan mahasiswa, maka sabar saja yah dan berharap semoga ada kesmpatan
lain diluar sana. Namun jika kamu masih semester awal atau calon mahasiswa baru
maka gunakan kesempatanmu sebaik-baiknya sebelum menyesal di kemudian hari,
karena itu tidak akan berguna.
Posting Komentar