Sebagai Orang Perasa

Describe Your Personalities

Sumber : Pixabay.com

Jika menggunakan 1 kata untuk menjelaskan personalitas gue. Maka gue akan memilih kata Perasa.

Internet bilang kalau pikiran pria cenderung dominan di Otak kiri yang membuat Pria lebih cenderung berpikir secara mudah, logis, dan tidak mau ambil pusing. Namun, sayangnya itu nggak berlaku di gue. Why??? I don't know 🥲 

Boleh dibilang kalau gue tipe Pria Perasa. Entah konteksnya ada atau nggak.. tapi orang-orang disekitar menganggap gue seperti itu.

Perasa disini bukan Baperan yaa. Tapi lebih ke How I see Thing dan cara gue mengambil keputusan. Gue lebih cenderung untuk memikirkan banyak hal, melihat dari segala sudut pandang dengan melibatkan perasaan yang ada 🙈. Apalagi kalau sudah menyangkut banyak Orang. Alih-alih berpikir untuk 1 kelompok, gue malah berpikir ke masing-masing satu orang. Itulah alasan kenapa gue berpikir agak lama 🤣.

Sering, temen gue ngasih nasehat kaya gini "Yaelahh Bay, ribett amat mikirnya..." dan itu nggak sekali. Malah sangking terlalu seringnya gue sendiri pun bosen dengarnya 🤣. 

Pasalnya mau sesimpel apa otak gue mikir. Tetap aja dalamnya tuh riweuuhh, banyak cabangnya. Kaya lagi perang 😂.... terlalu banyak kalimat pertanyaan (What If??) .. 

Bagi yang tipe perasa pasti paham dehh 🤣.

Gue tuh sebenarnya sadar kalau ini nih salah satu kekurangan gue. Soalnya terkadang gue sendiri sering terjebak dalam pikiran yang ada.

Gue udah cukup banyak baca buku Non Fiksi tentang pengembangan diri. Salah satu buku bagus yang gue rekomendasikan adalah buku Filosofi Teras by Henry Manampiring tentang kendali pikiran. Cuma ya gitu. Efeknya seperti sementara 😂. Mungkin karena sudah menjadi sifat dasar gue kali ya. Jadi buat berubah tuh agak sulit.

Tapi sejujurnya, gue sedang berusaha buat nggak terlalu mikir apa yang sebenarnya ada diluar kendali gue. Seperti pikiran orang lain tentang gue atau tindakan orang lain.

Fin.. kalau kalian gimana?