PIK #1
Pesan gua satu : Sebelum baca ada baiknya cek nama penulis diatas untuk mengetahui ini tulisan Andrew yang tampan atau Bayu yang Gendut 😆.
Ini gua digempur terus cuy sama yang punya Blog. "Manaa??, Manaa??, Manaa??" sampai stress gua. Makan tak enak, tidur pun tak nyenyak. Jadi, agak nyesal kemarin dengan pedenya bilang "Gua dut yang nulis Jalan-jalan ke PIK kemarin.."
Amsyoong-amsyong... Wkwkwk 😄
Sebenarnya, sebelum Jum'at Agung gua udah berniat buat nulis. Tapi nggak tau kenapa otak gua berasa kaya nggak jalan. Stuck!! Tiap ngetik, hapus lagi, ngetik lagi, hapus lagi.. gitu-gitu aja terus sampai Amerika jadi negara berkembang 😁. Jadi ini laptop gua tutup lagi dan lanjut main PS.
Yess, Faktanya main PS lebih menggiurkan daripada ngeblog. Menurut gua lohh ya!! Soalnya ngeblog itu sudah kaya kegiatan belajar. *Which is kinda boring, No Offense!!!* Getok Andre rame-rame!! wk 🤣!
Tapi yaudah, gua nggak mau nunda-nunda lagi. Karena seperti kata pepatah Pria dipegang melalui tutur katanya. *Asik 😎*.
TrueFact : Gua nulis ini sudah mulai dari hari Senin malam tanggal 5 April, dan baru kelar tanggal 7 April. and you know what?? Nulis sistem nyicil kaya gini, Rintangannya satu. "Sulit buat menyamakan emosi di hari sebelumnya, dan hari setelahnya. Jadi kaya berasa beda moodnya!!"
Tapi ada miracle yang terjadi. Setiap cicilan nulis gua selesai. Besoknya pas gua mau lanjut lagi. Kata-kata yang udah gua tulis, berubah bahasanya dan jadi banyak emoticonnya. Haha 😅. Ketahuan siapa yang ngedit.. *Gua nggak tau sejak kapan ini anak kecanduan pakai emoticon*
Jadi, tulisan ini gua nggak mau klaim tulisan gua sepenuhnya. Karena, ada kurcaci yang ikutan ngebantu selagi gua tidur. wkwk 🙂. Tapi, gua jamin sudut pandang dan alur cerita yang digunakan berasal dari gua.
Waduh, ini Intronya malah kepanjangan. Bisa-bisa orang yang baca udah keburu kabur duluan.
*Netflix Opening Sound*
24 Maret 2021
Hari itu, gua izin pulang kerja lebih cepat dikarenakan sudah memiliki kesepakatan dengan mamang bengkel alias Toni dalam urusan pergantian Oli Mobil yang sudah semenjak dari Zaman Kekaisaran Edo Jepang belum pernah diganti.
Yes, salah satu gift yang dimiliki oleh sobat gua satu ini adalah Toni mengetahui segala seluk-beluk tentang permesinan motor dan mobil. Hebat bukan?
Gua nggak tahu sejak kapan!! Tapi satu yang jelas. Selama gua kenal dia, sejak kita berdua masih unyu-unyu di SMA sampai sekarang kerja sambil kuliah. Gua sama sekali nggak pernah lihat dia ikutan les perbengkelan atau bekerja yang memiliki hubungan dengan mesin kendaraan.
Bahkan, kuliah yang kita ambil pun sama sekali nggak ada hubungannya dengan Otomotif. Dan itu yang sering membuat gue bergeleng-geleng setiap melihat dia repair mobil gua atau sewaktu dia ganti rantai beserta gear motornya si gendut.
Berdasarkan wawancara ekslusif yang gua lakukan ke empunya, Toni bilang bahwa keahliannya dia dapatkan dari video di youtube. Whatt? Entah, bagaimana sistem otodidak yang dia lakukan. Tapi hingga kini, masih menjadi sebuah misteri di kepala gua.
Tetapi, berhubung gua teman yang baik. Tentunya gua nggak mau dong kalau giftnya dia melempen kaya bakwan yang nggak dimakan selama berhari-hari alias menjamur. Jadi, secara official gua menawarkan sebuah jabatan spesial Maha Penting yang gua beri nama The Senior Vehicles Controller. haha 😄😄
Ini kenapa tulisannya jadi salfok kesini coba.!! Nggak penting amat. Wkwk 😅
Toni tiba di rumah sekitar jam 4:15an sore dengan motor vixion hitam kebanggaannya, lengkap dengan segala atribut kacamata hitam, kaos oblong hitam, jeans hitam, tas hitam dan balutan Jaket jeans abu. Pokoknya kalau dilihat dia sudah seperti Jajangmyeon. 😆😆
Kebayang dong kerennya gimana teman gua satu ini. Yah, walaupun gue agak heran apa yang menjadikan alasan si tuuutt *sensor* memutus perhubungannya setelah sekian drama telenovela putus-nyambung-putus-nyambung dengan salah satu kembang desa di kampus. *Akhirnya pegat kali ini tidak membawa kabar baik alias pegat beneran.. wkwk 😂😂*
Seperti biasa, sebelum mulai. Gua sudah menyiapkan segala sajian sesajen mulai dari Double shot espresso khas Starbucks, Nasi Padang Ayam Bakar Paha, dan Sampoerna Mild demi kelancaran bersama.
"Weehh, mau langsung kerja Pak??" Sapa gua di depan rumah
"Makan dulu Poy, biasa!! Ayam pesanan gua, ada?? Sambal Ijonya??"
"Beres Bang Bro!! Silahkan dimakan. Minumnya apa Pak? Amer tah? wkwk"
"Mantap!!"
Toni pun melahap Nasi Padang dengan jasjus rasa Anggur buatan Mba gua di kursi teras depan rumah.
Setelah makan selesai, dimulai lah prosesi pergantian oli mobil. Dikeluarkan segala macam peralatan dari box orange yang dia bawa kemudian menarik satu batang Sampoerna Mild, dan sressshh Asap pun langsung membumbung tinggi. *Adegan berbahaya, jangan ditiru!! Ini kalau Rokoknya sampai nyudut bensin. Bisa-bisa meleduk satu rumah*
Sebenarnya proses pergantian Oli Mobil bisa berlangsung dengan mudah dan cepat, "Kalau" kita punya mesin kompresor untuk mempercepat laju alir oli yang keluar dari penampungan. Berhubung proses yang kita lakukan manual. Jadi, proses butuh improvisasi dengan menggunakan pompa ban 2 arah.
Dengan skema koordinasi Gua yang mompa dan Toni yang mengarahkan. Kita mencoba untuk mengeluarkan oli lama sebanyak yang kita bisa. Walaupun, gua sadar betul kalau cara ini agak membagongkan kita berdua.
Oli semua... |
Lelah dengan prosesi Oli. Kita berdua pun duduk di bangku teras garasi sambil ngudut. Sebenarnya gua sendiri bukan tipe perokok. Hanya sesekali saja dengan alasan menemani yang merokok. Sama karena kebetulan nggak ada bayu juga, Soalnya kalau udah ngumpul bertiga Toni harus rela puasa menahan mulut yang pahit karena si Gendut kan punya asma.
"Gimana Putri *nama disamarkan*??" Tanya gua
"Mbuhlah, gua udah melakukan segalanya. Nihil Poy!!"
Dalam hati, sebenarnya gua agak kasihan sama ini anak, tapi juga pengen ketawa guling-guling. wkwk 🤣🤣. Rupa-rupanya satu cewek bisa bikin ini anak terpuruk juga. Mengingat sifatnya yang agak "Masa bodoh", dan berlagak cool. Beda jauhlah pokoknya sama Bayu yang pecicilannya luar binasa.
"Yaudahlah, masih ada perempuan di luar sana yang mau sama lo!!" Hibur gua 😎. Toni pun beranjak dari kursi dan melanjutkan pekerjaan.
"Gimana kalau kita ke PIK?? Kita ajak si Gendut juga, Lagian lu kan ada utang mau ngasih voucher belanja ke gua kalau gua ikutan CR Challenge 3?" Ide gua.
Kemudian Toni berbalik badan sambil mengerutkan dahi.
"Ohh lo serius mau ikutan CR Challenge? Ya oke. Coba lo hubungin Bayu, kayanya dia minggu ini masih kerja"
Kemudian gua bombardir Bayu lewat whatsapp. Ini pesannya, nggak perlu gua jabarin juga kan ya. Soalnya bakalan Ekstra kalau gua jabarin.
Jomblo gini geh bahagia gue Poy. Kenapa ajang PIK malah jadi ajang curhat kek gini. Wkwk.
Baca ini aseli bikin ketawa-tawa, sorry ya kawan-kawan Bayu 🤣 Tapi aku doakan semoga Toni segera bertemu dengan Putri yang lebih baik. 😄
Anyway, china town PIK itu namanya Pantjoran PIK kan? Terus mon maap Bayu aku ngakak pas kamu ga tau PIK itu apa dan malah ngira Pondok Indah 🤣🤣🤣 Sungguh jauh sekali itu. Meski PI-nya bisa masuk juga sih hehe
Cocok banget dong Toni dipanggil Stark, otaknya sama-sama cemerlang 😱👏🏻 *semoga Toni nggak terbang abis baca ini* wkwk
Diem-diem Bayu banyak penggemarnya yaaak! Wadawww, jadi Bayu itu salah satu casanova? 🤣 Tuh bisikin Andrew sama Toni soal pakai susuk apa, Bay 🤣 bagi-bagi tips lah biar bisa pada punya banyak penggemar juga kayak Bayu 🤭
Wah ??? Kolaborasi dua tulisan yang bagus banget , tari mahu lah kapan - kapan diundang jadi penulis tamu di blog Bayu ??? 😄🤩😀😅
Dari judul udah keliatan ya kalo ceritanya akan bersambung. Kalo buku mungkin tulisan Andrew ini bakalan jadi Prolog hahaha. Ditunggu part 2 nya!!
Meski zonk karena harus nunggu di part 2 kalau mau tahu di PIK selanjutnya, wk...
Tapi kumerasa terhibur baca tulisan ini, seru sekaligus kacau banget kalian tu��
aku nunggu lanjutannya ae
Eh tapi yaa, aku penasaran baca. 14 THN di JKT aku cuma bbrp kali ke PIK, itupun hanya ke kantor cabang yg ada di sana. Trus pulang lagi :D. Jd ga tau tempat2 wisatanya :D. Paling yg menarik perhatian ngeliatin rumah2 org kayanya.. ada 1 rumah yg norak beuuut. Beda Ama rumah2 di kiri kanannya hahahahaha. Susah dijelaskan bentuknya. Pokoknya ga ada elegannya blaas :D.
Udah lama nggak mampir kesini, tebar senyuman dulu😂
Tanpa basa-basi, saya tunggu kelanjutan kisahnya di PIK ya. Dan saya doakan semoga mas Toni bertemu wanita idamannya dan segera move on aja dari putri si nama disamarkan😁
Ini tadi aku buka ini gara-gara kepo sama ceritanya ke PIK lho, mas. Ternyata kena prank 🙈. Tapi gakpapa, aku udah terhibur dengan kisah Mas Andrew yang stuck bingung nulis apa dan berakhir menuliskan balada ganti oli mobil bareng Mas Toni. 🤣
Ngomong-ngomong baca ini, aku bisa membayangkan pesona Mas Bayu, nih. Kayaknya Mas Bayu tipe orang menyenangkan yang mudah disukai dan bisa cepat akrab sama orang lain 🥰. Duh, kalau ceweknya Mas Bayu banyak, aku gak bakal heran, nih. 🤭
Sudahlah komenku palingan nggak jauh dari ngakak perkara kosakata pegat sama susuk kembang kantil😭😭😭
aku fokus sama ping WA ndut ndut ndut yang berkali2
teringat temanku yang suka ngeping gitu ke aku hahahaha
btw pen punya juga susuk kantilnya
biar bisa cepet nyambung ma orang baru hahahaha