9 Alasan Kenapa Kamu Harus Memilih Jurusan Teknik Kimia
Menjadi seorang lulusan Teknik Kimia bukanlah soal
perkara mudah. Perlu tekad, api semangat hingga keringat darah yang bercucuran
dari dalam tubuh untuk menyelesaikan jurusan ini. Terlebih jika anda memilih
jurusan teknik kimia pada jenjang yang lebih tinggi seperti D3, D4, S1, S2,
ataupun S3 dimana tenaga dan pikiran akan terkuras lebih banyak dari biasanya.
Teknik kimia sendiri merupakan jurusan yang
mendalami mengenai ilmu proses pengolahan barang mentah menjadi barang jadi
atau setengah jadi. Terdengar gampang bukan? faktanya jauh dari kata demikian. Materi
yang dienyam oleh teknik kimia tidak hanya meliputi proses pengolahan saja,
melainkan seorang teknik kimia harus mempelajari bagaimana proses tersebut
berjalan, kondisi operasi apa yang sesuai dengan proses tersebut, serta bagaimana dengan bahan dan bahan
pendukung yang cocok untuk digunakan. Hal ini tentu akan berbeda jika anda
masuk ke jurusan teknik kimia dengan jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu
jenjang perkuliahan dimana segala materi yang di pahami menjadi tidak hanya
sekedar “Proses pengolahan saja” melainkan juga bagaimana alat tersebut
dirancang, bagaimana dengan perhitungan aliran massa dan energi, bagaimana
efisiensi dari proses tersebut, dll. Bahkan seorang sarjana teknik kimia untuk
mendapatkan gelar S-1nya harus merancang sebuah pabrik kimia lengkap dengan perhitungan
aliran massa, energi, biaya, keuntungan, dan alat proses yang digunakan sebagai
Skripsi mereka.
Walaupun terdengar sulit namun faktanya teknik kimia
memang sulit kok -_-, namun tenang saja jika kamu serius dan mau berusaha
semuanya akan baik-baik saja, karena pada dasarnya setiap jurusan memiliki
keluh-kesahnya masing-masing. Namun menurut saya jurusan teknik lah yang
keluh-kesahnya lebih tinggi.
Bagi siswa SMA sederajat khususnya IPA tak ada
salahnya jika memilih jurusan teknik kimia sebagai pilihan jurusan anda saat
akan memasuki dunia perkuliahan. Terlebih jika kamu memiliki ketertarikan besar
terhadap ilmu kimia. Berikut ada 9 alasan kenapa kamu harus memilih jurusan
tekkim/teknik kimia. Check this out :
1. Kamu bisa bekerja di perusahaan impian kamu karena Prospek Kerja yang luas
Seorang Peneliti |
Prospek lapangan pekerjaan teknik kimia itu luas
sangat bro. Prospek kerja lulusan teknik kimia bisa meliputi industri kimia,
industri obat, industri pangan, industri perancangan alat, industri agrobisnis,
laboratorium, tenaga pengajar, unit pengolahan limbah, bahkan dunia per-bankan
bisa dimasuki oleh seorang lulusan teknik kimia.
2. Karena basicnya kimia sudah tentu kamu mengetahui
banyak unsur kimia di Bumi
Kristal Bismut |
Pernah dengar tabel unsur periodik dimana segala
lambang, nama, dan nilai atom pada semua unsur kimia di bumi tercantum dari
tabel tersebut. Dengan kamu menjadi seorang teknik kimia, kamu bisa mengetahui
sebagian besar nama-nama unsur tersebut, lengkap dengan maksud dan fungsinya. Sehingga
kamu bakal bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan jika ada seseorang yang
bertanya.
3. Berhitung akan menjadi kebiasaanmu
Ilustrasi Rumus Matematika |
Menghitung dalam teknik kimia sudah biasa dilakukan.
Seorang teknik kimia haruslah pandai berhitung, karena pada dasarnya materi
teknik kimia khususnya sarjana adalah menghitung seperti menghitung neraca
massa, neraca energi, efisiensi suatu alat, dan nilai-nilai lain yang memiliki
satuan berbeda. Tentunya hal ini akan membuat dirimu menjadi ahli hitung
4. Kamu akan bisa merancang sebuah pabrik lengkap dengan
pilihan alat, perhitungannya, bahkan hingga simulasi prosesnya
Teknik kimia tidak hanya tentang perhitungan atau
mengenal proses kimia saja, namun kamu akan diajari beberapa program yang biasa
digunakan oleh perusahaan seperti Hysys (Perancang Proses lengkap dengan
kondisi operasinya meliputi suhu, densitas, viskositas, dll), Ansys (bisa
membuat simulasi proses lho), ms. excel (tidak zamannya membuat data tabel
pakai program ms. Excel, seorang mahasiswa teknik kimia akan terbiasa melakukan
optimasi dengan ms. excel), Matlab (permodelan matematika), bahkan anda bisa
mendalami ilmu design web dan grafis bila kamu lebih berusaha tentunya.
5. Kamu akan sadar bahwa ilmu teknik kimia berada
disekitarmu
Plastik produk Industri Petrokimia |
Karena yang dipelajari adalah proses bagaimana
memproses barang mentah menjadi barang setengah jadi atau jadi. Kamu jadi sadar
bahwa produk-produk teknik kimia ada disekitarmu seperti BBM, minyak, produk
mandi, serta produk plastik merupakan secelumit contoh produk yang membutuhkan
lulusan teknik kimia dalam membuatnya.
6. Kamu bisa menolong banyak Orang bahkan Dunia
sekalipun
Pemanfaatan limbah kotoran ternak sebagai energi alternatif |
Polemik-polemik isu permasalahan Dunia tentang
cadangan energi yang semakin lesu, bahan-bahan yang merusak alam, serta
pemanfaatan limbah tak terpakai menjadi produk yang bernilai tinggi dapat kamu
terapkan dengan pengaplikasian ilmu teknik kimia yang kamu dapat saat di
perkuliahan seperti pembuatan plastik biodegradable, bahan bakar alternatif,
bahkan kamu bisa membuat produk sabun atau sampo sendiri dirumah dan mengajari mereka.
7. Kamu bisa berwirausaha dengan menjual produk
kimia buatan kamu sendiri
Beragam produk kecantikan yang bisa dibuat sendiri |
Kamu bisa membuka lowongan usaha pembuatan sabun
mandi, pembersih lantai, minyak atsiri yang kamu ambil dari bahan alam aromatik,
produk parfum, pelicin pakaian, hingga minyak kelapa. Semua itu merupakan
beberapa contoh produk kimia yang bisa kamu buat dirumah. Bahan yang dibutuhkan
juga mudah untuk didapatkan dengan begini kamu bisa menciptakan peluang
usahamu.
8. Kamu akan banyak tahu tentang alat-alat proses dan instrumen bahkan
cara untuk mengoperasikannya yang biasa digunakan dalam analisis bahan/produk
Alat Sokhlet untuk Ekstraksi skala laboratorium |
Dalam jurusan teknik kimia kamu akan berhubungan
dengan alat-alat proses skala laboratorium ataupun industri seperti Senrifugasi, separator, alat ekstraksi, dll dan tentang instrumentasi yang biasa digunakan untuk menganalisis suatu
produk seperti densitometer (densitas), viscometer (Viskositas), AAS (kandungan
Logam), BET analyzer (luas permukaan), alat FT-IR (gugus fungsi), alat XRD, GCMS
(Gas Chromatogram and Mass Spectrofotometry), HPLC, dll.
9. Kamu bisa menjadi orang yang membawa perubahan
besar di Dunia
Dengan usaha yang lebih keras kamu bisa membawa dirimu
ketahap yang lebih tinggi dengan bekal ilmu teknik kimia yang kamu dapatkan
kamu bisa menjadi seseorang yang bisa melakukan perubahan dalam mengatasi isu
dunia menjadi lebih baik.
ke-9 alasan ini bisa menjadi pecut semangat dalam dirimu dan ingat bahwa ke 9 ini bisa kamu dapatkan jika kamu serius, rela berkorban dan berusaha lebih giat.
58 komentar untuk "9 Alasan Kenapa Kamu Harus Memilih Jurusan Teknik Kimia"
Teknik kimia tidak benar bila hanya mempelajari kimia. Kimia hanya salah satu pelajaran dasar. Memang benar bahwa material yang di proses adalah bahan kimia. Namun matematika dan fisika memiliki peran cukup besar dalam program teknik kimia.
Jika adik-adik berpikiran bahwa teknik kimia itu akan seperti pelajaran kimia di SMA, reaksi ini itu yang rumit, tidak sepenuhnya menakutkan seperti pelajaran di SMA.
Sebagai gambaran bila memasak di dapur, teknik kimia adalah rangkaian proses dari persiapan bahan baku, perlakukan bahan makanan mentah (pencucian, diiris, diparut dll), kemudian memasak (mencampur), menghidangkan bahkan hingga finishing (dibungkus, pengawetan, dll).
Ibarat bahan kimia adalah bahan makanan, proses persiapan alat, persiapan bahan, proses memasak, menghidangkan, penyimpanan, hingga pengiriman adalah bagian dari proses teknik kimia.
Ilmu kimia hanya sebagian kecil, sebagian besar akan diisi oleh matematika dan fisika. Bila memang benar tertarik dengan ilmu kimia, ada jurusan MIPA Kimia.
Bidang kerjaan teknik kimia selalu bisa berdampingan dengan bidang lain, dari pengolahan makanan (susu, mie instan, gula), pembuatan cat (dan komponen cat lainnya), bidang petrokimia (pabrik pupuk, pabrik kimia dasar lainnya), pengolahan sumber daya gas dan minyak, mining/tambang, dosen, peneliti, pengolahan energi, pengolahan water (misal pengolahan limbah ataupun pabrik air mineral).
Bidang kerjaan lain yang dekat dengan masyarakat kecil, misal pengawetan ikan untuk nelayan, pembuatan minyak atsiri (parfum, minyak kayu putih, pewarna alami batik).
Selain ilmu kimia, matematika, fisika, juga dikenalkan dengan keselamatan, ekonomi, humanitas.
Contoh keselamatan, misal bahan kimia berbahaya yang harus ditangani dengan temperature rendah, atau reaktif dengan bahan tertentu, atau bahan yang sangat panas, semua aktifitas proses membutuhkan pengetahuan tentang karakter bahan (misal air mendidih pada 100 celcius pada tekanan atmosfer, dan membeku pada 0 celcius). Keselamatan menjadi kebutuhan utama, agar dalam bekerja tidak mengalami kecelakaan (terkena bahan panas/dingin, terkena bahan kimia) dengan menggunakan alat keselamatan.
Faktor ekonomi juga dipelajari di teknik kimia. Karena membeli bahan tertentu, mengolah kemudian memasarkan produk, tapi ternyata produk tidak laku atau malah rugi.
Faktor humanitas, misal kita mendesain suatu alat atau produk. Alat atau produk yang kita buat tidak boleh ditujukan untuk melakukan suatu kejahatan, atau yang merugikan manusia. Termasuk ilmu pengetahuan yang kita dapat tidak boleh digunakan untuk keburukan. Misal kita memahami bagaimaian reaksi nuklir terjadi, kita tidak boleh merancang reaksi nuklir yang dirancang untuk membuat bom. Tapi, harus dimanfatkan misal untuk pembangkitan listrik.
Alex - Lulusan Teknik Kimia
Bekerja di perusahaan konsultan oil dan gas
Kita sama sih lulusan teknik kimia.
saya dulu nganggur hampir sekitar 8 bulanan, sebelum akhirnya saya bekerja di Perusahaan produksi baja..
sekedar cerita,, saya dulu kuliah juga di Semarang. Ketika saya berbicara dengan mhs. undip, saya suka minder karena saya bukan mhs. undip... Dilema manusia kan yah mba??
Respon
dan tolong kasih saran nya gan.
Respon
dan tolong kasih saran nya gan.
Belajar yang rajin, jangan malas kuliah apalagi ngebolos, aktif organisasi, sama klo bisa ikut lomba2 karya tulis...
Heheh
bisa di coba nih kuliah dijurusan teknik kimia
Teknik kimia itu full itungan.. apalagi S1. Nggak cuma kimia doang disana yang bakal kamu ketemuin. Tapi juga fisika sama matematika. Nggk nakut2in tapi memang itu kenyataannya...
Kalau saran dri aku sih.. mending quality time deh sama mama kamu. Bicarain ttg jurusan yang nnti mau diambil... soalnya kuliah kan kamu yang nantinya ngejalanin jadi sebisa mngkin jurusan memang sudah ada di minat kamu.. biar nnti kedepannya nggk merasa kesulitan atau gimana..
Aku dlu yah kesulitan karena lintas jurusan dri smk tkj ke teknik kimia. Dan semester 1 ip ku jelek sejeleknya... dua koma 5 lebih dikit.. hahah
Kuliah itu bukan coba2 soalnya dek..
Yg jadi momok itu kalkulus 1, kalkulus 2, matematika teknik kimia, termodinamika, fenomena fluida, operasi teknik kimia, dll.. hahahah
Ayoo masuk tekkim. #kalau kamu suka kimia matematika dan fisika
Biasanya sih di bagian QC atau nggk bagian planing production atau nggk engineering... bnyak sih..
Bahkan di bank saja bisa.. hehehe
Sedikit Yang saya tau.
Kimia industri itu cab. Ilmu yg mempelajari mengenai cara atau proses terbaik guna mnghasilkan produk setengh jadi atau produk jadi dari proses kimia itu sendiri.
Prospeknya juga luas bisa di bidang petrokimia, serat, zat warna, semen, dll..
Sedangkan,
Kimia analis itu lebih kaya kimia murni jadi ilmu yg di ajarkan itu biasanya menyangkut mengenai pengumpulan data reaksi, atau komposisi, interaksi antar molekul, kandungan, dll om..
Ranahnya pun berbeda dengan kimia industri.
Itu yg saya tau ttg perbedaan keduanya. Mngkin om bisa nyari referensi lain di tempat lain.
Ohya yg saya tahu juga. Prospek kimia analisa lebih ke arah laboratorium sedangkan kimia industri lebih ke pabrik yah walaupun nggk menutup kemungkinan masuk ke ranah laboratorium juga.
Terimakasih udh berkunjung
Ada yg di bagian teller, bagian admin bank, ada juga yg di bagian keuangan..
Saya sendiri malah keterima kerja di pabrik baja.
Yahhh kalau minat kenapa mesti ada tapinya... hehhe
Proses itu menurutku nyata dan benar. Cuma tergantung kitanya aja. Mau nggk berproses lebih keras dri biasanya.. apalagi di ilmu yang lagi kita dalami.
Soalnya nggk menutup kemungkinan atau malah ada beberapa matkul yang agak atau sulit untuk dicerna sama kita. Yah itu juga ujung2nya kembali lagi ke kita. Mau diacuhin atau di seriusin.. gtu sih dek..
Klo kamu minat sama tekkim industri yah daftar tekkim industri..
Semangatt!!
Yah masalah jurusan sebenrnya kamu yg lebih tau sih dek..
Aku juga dulu kesulitan sama kimia karena aku dulu cross jurusan dri komputer ke kimia.. kebayang kan yah susahnya.. wkwkkw
Yah masalah jurusan sebenrnya kamu yg lebih tau sih dek..
Aku juga dulu kesulitan sama kimia karena aku dulu cross jurusan dri komputer ke kimia.. kebayang kan yah susahnya.. wkwkkw
jadi bertambah alasanku untuk masuk jurusan teknik kimia :)
saya dari smk jurusan Farmasi mau kuliah jurusan Teknik Kimia, apakah bisa?
Bahasa inggris sih sebenrnya zaman skrang penting sih nggk cma di tekkim. Apalagi kita yg lulusan kuliah biasanya pas wawancara psti kebanyakan ditanyain bisa bahasa inggris.. minimal sih jawabnyaa bisa sedikit. Yahhh diajak ngbrol pke kosakata sederhana ngerti lah paling nggk...
Mumpung masih muda n ada waktu.. sambil kuliah sambil juga ningkatin bahasa inggris kamu dek.
Bisa ikut les, atau gabung ke komunitas english club, dsb...
Benny teknik kimia UPN Yogyakarta
Saya dari smk jurusan akuntansi, tapi saya tertarik dengan jurusan tekim, tapi saya kurang dalam berhitung n b.ing, gimna yah kk??
Mohon saran nya..
Saya dari smk jurusan akuntansi, tapi saya tertarik dengan jurusan tekim, tapi saya kurang dalam berhitung n b.ing, gimna yah kk??
Mohon saran nya..
menurutku lintas jurusan sulit buat dijalanin,, tapi aku nggak bilang nggak bisa yah, cuma sulit aja. Soalnya kalau kita lintas jurusan pasti pengetahuan kita agak lebih dikit kalau dibandingin sama anak2 lainnya yang berasal dari jurusan yg sama karena dari dasarnya aja kita masih blum terlalu paham.
Disini yang ngebuat orang linta jurusan harus lebih giat buat catch up...
Saya lulusan dari SMK jurusan Multimedia tapi saya tertarik sama jurusan s1 kimia, tapi saya kurang suka sama fisika dan matematika,,
Mohon sarannya kak ??
Menurut aku Kimia itu jurusan paling maruk. Karena tetap Matematika dan Fisika kaya sebuah kesatuan karena kita belajar itu..
Di Teknik Kimia contohnya... ada mata kuliah namanya Kimia Fisika. Ada juga yg namanya Matematika Teknik Kimia.. hehe π
Jadi, pilihan dibalikkan ke kamu lagi..
Lagipun tertarik bukan brrti passionate kan. Coba cari tahu sebenarnya apa yang kamu mau dan yang paling ahli di bidangnya.. itu cukup membantu lohh ππ☺
Semangat..
Yukk.. Ngobrol!! Biar makin kenalπ